Menuju Pemilihan Bem Unkhair yang Minim Antusiasme

Ketua Komisi Pemilihan Mahasiswa (KPM), Universitas Khairun (Unkhair), mengeluhkan minat mahasiswa dalam berorganisasi. Pasalnya, hingga saat ini, pemilihan Presiden  Mahasiswa (BEM) dan Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Belum juga menemui titik temunya.

Saat diwawancarai lpmmantra.com, rabu (13/6), ketua KPM, Rifki S. Rainu memaparkan bahwa proses penjaringan bakal calon BEM dan DPM sudah dibuka sejak bulan April lalu. Waktu penjaringan yang dibuka selama satu minggu tersebut belum membuahkan hasil yang diharapkan dikarenakan jumlah Paslon yang sangat sedikit.

“Karena itu, kami berinisiatif untuk mengadakan pertemuan dengan seluruh BEM Fakultas dan membuka kembali penjaringan. Alhasil sudah ada yang mendaftarkan diri, namun sebagai paslon BEM saja, sedangkan untuk DPM baru 1 Fakultas yang mengusung delegasi dari 8 Fakultas di Unkhair” ujar Rifki.

Keterlambatan ini adalah hal yang tidak diprediksi sebelumnya oleh pihak KPM Unkhair. Padahal informasi terkait penjaringan ini sudah disebarluaskan di setiap Fakuktas maupun di Media lainnya. Kurangnya minat dan keseriusan mahasiswa dalam berorganisasi khususnya organisasi intrakampus menjadi alasan keterlambatan proses pemilihan tersebut.

Selanjutnya, mahasiswa Sastra Inggris itu juga menambahkan bahwa pada tanggal 17 juni mendatang, pihaknya akan melakukan verifikasi berkas paslon BEM, sedangkan untuk calon DPM, ia menghimbau kepada seluruh petinggi Ormawa Fakultas agar segera memasukkan delegasinya ke KPM.

“Kami sebagai penyelenggara akan melakukan yang terbaik untuk Ormawa Unkhair. Harapan kami agar seluruh mahasiswa Unkhair dapat menyikapi dan turut berpartisipasi terhadap proses pemilihan ini” harapnya.

Pemilihan BEM dan DPM akan segera dilakukan dalam waktu dekat, apabila seluruh persyaratan kandidat sudah terpenuhi. Setiap Fakultas akan diminta delegasi sebanyak 3 orang sebagai pemilih dan penentu masa depan Ormawa Unkhair.

Oleh Ilsyam