Press "Enter" to skip to content

Hujan Deras, Rumah Warga Fitu Terendam Banjir


Sejumlah rumah warga penduduk di kawasan Rt 02 dan Rt 03 kelurahan Fitu, Kota Ternate, diterjang banjir dengan ketinggian 50 cm akibat hujan deras. Wilayah tersebut digenangi air sekitar pukul 15:30 sore, senin (18/07/22).

Banjir tersebut berasal dari air sunggai yang meluap deras akibat hujan,. Selain itu karn tidak adanya penghalang sungai di beberapa lokasi di jalur sungai. Luapan sungai tersebut juga menyeret berbagai sampah kedalam pemumukiman warga, seperti akar dan berbagai batang pohon, serta tanah lumpur.

Beda (50) warga Keluarah Fitu menceritakan, saat rumahnya diterjang banjir, ia dan beberapa warga setempat mengevakuasi diri di pemukiman tetangga. Akibat banjir Beda harus menanggung kerugian karna perabotan rumahnya rusak akibat dihantam luapan air hujan.

“Ruma – rumah yang ada di sini samua ponong deng air, deng tanah, kayu-kayu deng akar pohon masong di tong pe dalam rumah. Air masong dalam rumah sampe tong pe jok-jok deng tampa tidor ancor samua, so tara bisa pake,” tutur Ci Beda saat diwawancarai usai banjir sore itu.

Beda dan beberapa warga setempat mengungkapkan bahwa ini bukan kali pertama. Sudah empat kali mereka harus mennyambut luapan air hujan karna tidak ada pagar untuk menahan luapan air di jalur selokan dekat pemukimana warga dengan panjang sekitar 40 meter.

Sementara itu, Anisa (45) warga Rt 02, Kelurahan Fitu, mengeluhkan dan mengalami kerugian yang sama. Lumpur, akar dan batang pohon menyerobot masuk rumahnya, dan ia mengatakan ini yang kedua kali warga Rt 02 pemukimannya diterjang luapan air dari selokan.

“Tadi banjir masuk kamari tu, air dalam ruangan ini ponong, itu sampe tong pe kamar muka sampe kamar belakang, ponong deng pece samua, tambah batang pohon deng akar takumpul di muka rumah. Banjir masuk di tong pe rumah bagini so terjadi dua kali, karena air di barangka (selokan) sana talalu ponong, akhirnya tatumpa kamari di sini,” tutur Anisa.


liputan : Fadli Usman/ Mantra

Editor : Arjun Benteng

Be First to Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *